Mataram, Salam Pena News – Badan Eksekutiv Mahasiswa Universitas Nusatenggara Barat (UNTB) bersama Gerakan Mahasiswa (GEMA NTB) menggelar dialog Kepemudaan, dengan’ tema Quo vadis kepemimpinan pemuda di era industri 4.0′, Sabtu (26/10) kemarin.
Dalam Kegiatan tersebut dihadiri oleh Asisten I kota Mataram, Dikbut NTB, Ketua Yayasan AA Fondation, akademisi Unram, Siswa SMA sekota Mataram, Karang Taruna sekota Mataram, HMI Badko Nusra, Bem UMM, Bem FH Unram, Bem Medika Farma Husada, Bem Yarsi.
Ketua Panitia, Maulana mengatakan kenapa penting kegiatan seperti itu, karna mengingat sumpah pemuda adalah bagian yang tidak boleh di pisahkan untuk di tiru oleh anak muda kini. Juga potensi anak muda untuk memimpin Bangsa atau khususnya Kota Mataram semakin berpeluang besar di era digital ini, dan itu butuh kepedulian dan progres yang tinggi.
“Di kota Mataram di dorong agar pemuda menjadi kelompok terdepan. Masyarakat dapat memahami serta mengaplikasikan kepemimpinan muda, “ungkap Ibrahim Maulana.
Yuni Eka Fitri Pembina GEMA NTB, dalam memberikan sambutan mewakili pengurus menyatakan diera 4.0 ini pemuda harus berkompotisi dalam momentum baik politik maupun agenda pembangunan kota Mataram.
“Anak muda harus menjadi bagian penting dalam momentum Politik, demi pembagunan kedepan,”pungkasnya.(ar)
