Bima, Salam Pena News – Pemerintah Kabupaten Bima mengadakan Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong ke 16 Tahun 2019 di kecamatan Sape dihadiri oleh Bupati Bima, Wakil Bupati Bima, OPD, Camat Sape, Polri, TNI, Kepala-kepala Desa, Tokoh masyarakat, Ketua KNPI Kecamatan Sape, PKH, Kader Posyando, Kepala-kepala sekolah, Ketua RT dan Ketua RW.
Agenda rutin tersebut dimulai di kecamatan Sape dan dipusatkan di desa Boke, Minggu (22/12/2019), sekitar pukul 09.00 Wita. Kemudian dilanjutkan dikecamatan Lambu, sekitar pukul 12.00 Wita.
Rombongan Bupati dan OPD, tiba sekitar 09.00 Wita, disambut oleh para undangan dan adik-adik pramuka.
Umi Dinda mengakui kecamatan Sape sebagai lumbung pangan dan desa boke adalah desa strategis, sebagai perlintasan nasional. Oleh karena itu, Bupati meminta ditata dengan baik dan indah. “ semangat gotong royong tetap dipertahankan. Kaum muda harus mewariskan semangat gotong royong, sehingga bisa membangun Indonesia dari desa”, katanya.
Kemudian khusus pendidikan, Bupati meminta agar tidak dikaitkan dengan politik adanya rotasi dan mutasi kasek, hal tersebut demi kemajuan pendidikan. “kehadiran kami, menggelorakan semangat gotong royong di desa-desa dan memastikan pembangunan berjalan dengan baik,” Ungkap Umi Dinda.
Disamping itu, Bupati Bima menyatakan wujudkan semangat Gotong Royong dapat mewujudkan desa mandiri melalui dana desa dengan prinsip aman dan adil.
Disamping itu, dalam sambutanya Bupati Bima yang biasa dipanggil dengan Umi Dinda mengajak eleman masyarakat, pemerintah kecamatan, kepala desa, Kepolisian, dan TNI menjaga dan mencegah potensi konflik untuk persiapan pilkada 2020. Serta menyongsong pilkada profesional dan bermartabat.
Selain itu, Bupati Bima dalam kegiatan tersebut juga sempat melakukan tanya jawab dengan beberapa kepala sekolah, Kades, Ketua RT dan ketua-ketua RW.
Dalam kegiatan tersebut Bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri, SE menyerahkan bantuan alat pertanian kepada kelompok tani diantaranya, kelompok tani So Mawo desa Boke, kelompok tani So Longgela desa Na’e, dan kelompok tani So Sarae. Dan Bupati Bima berharap, agar dimanfaatkan secara bersama-sama, dirawat dan tidak dipintah tangankan. Dan Setelah itu Bupati bersama rombongan langsung melanjutkan perjalanan menuju kecamatan Lambu. (BD)