Lewat Tangan Dingin In-Dah, Rp 136 M Untuk Woha Nyata dan Terukur

Bima, Salam Pena News_ Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, Hj.Indah Dhamayanti Putri SE dan H. Dahlan M. Noor M.Pd, Membangun dan memberikan program pemberdayaan lewat tangan dingin In-Ndah buktikan kerja nyata di Kecamatan Woha Kabupaten Bima. Jum’at, 13/11/2020

Pemilihan Bupati dan wakil Bupati tinggal hitung hari lagi, hampir 5 tahun menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima Indah- Dahlan, membangun Kecamatan Woha dengan kucuran dana Rp,136 M lebih, baik lewat APBD maupun APBN nyata dan Terukur, meski banyak yang caci maki, pasangan nomor urut 3 itu menjawab dengan kerja nyata dan Terukur.

Menurut data yang dihimpun oleh media ini lewat OPD yang ada di Kabupaten Bima, program yang di salurkan oleh pemerintah Indah_Dahlan pada periode pertama baik program pembanguna, pertanian, pendidikan, dan Pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Woha yang tersebar di beberapa Desa antara lain, Peningkatan Jalan So Lapa Limbu Desa Naru Rp. 196.000.000 tahun 2019, Pembangunan Tanggul Sungai Godo Desa Dadibou Rp.174.000.000 Perkim tahun 2020, Bronjong Pengaman Lingkungan Kantor Bupati Desa Penapali 200.000.000 AP tahun 2017

Pembangunan Irigasi Saluran Pertanian so Temba taa desa donggobolo 100.000.000 Pertanian tahun 2018, Pembukaan jalan ekonomi Nisa Woha 148.350.000 Woha tahun2017
, Peningkatan Jalan Guru Safa Desa Risa 100.000.000 Woha tahun 2017, Jembatan Ahmad Uba Se Woha 198.000.000 Woha 2017, Jembatan Dae Emo Kalate Mbaju Woha 198.000.000 Woha 2017, Pembangunan Jembatan Talabiu – Dore I 6.821.000.000 Woha 2017

Bronjong Sungai so Lete Ala Desa Wadu wani 191.779.500 Woha 2018
Peningkatan DI. Dorolopi 400.000.000 Woha tahun 2018, Pembukaan Jalan Ekonomi Pandai Woha 145.450.000 Woha tahun 2019, Lanjutan Pembukaan Jalan Dusun Sarae Ds Rabokodo 193.860.000 Woha tahun 2019 dan masih banyak lagi.

InsyaAllah ketika kami terpilih lagi sebagai Bupati dan wakil Bupati Bima, akan melanjutkan ihktiar membangun Bima yang lebih baik, lagi lebih khusus Kecamatan Woha. ungkap Pasangan Calon Nomor Urut 3 itu.

Pasangan In-Ndah tidak hanya fokus bicara tentang pembangunan infrastruktur, namun akan meningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) sehingga Bima di jadikan sebagai kabupaten percontohan bagi kabupaten lainya.

“Kami ingin Bima sebagai kabupaten teladan, yang sebagai contoh kabupaten lain yang ada di Indonesia,” Perempuan yang akrab di panggil Umi Dinda itu.

Pembangunan infrastruktur, Kesehatan, pertanian, Pendidikan, ekonomi, kelautan, dll itu tidak bisa di bicarakan lewat kata-kata harus di bangun lewat kesadaran kolektif masyarakat dan pemerintah serta semua elemen yang ada di kecamatan Woha, sehingga cita-cita Bima Ramah itu tercapai dan itu harus dimulai dari kita semua lebih khusunya mulai dari masyarakat Kecamatan Woha tercinta ini. Lanjutnya

Maka dari itu lewat kesempatan ini kami berharap meminta do’a dan dukungan dari semua warga di Woha agar milih dan coblos nomor urut 3 pada tanggal 9 Desember 2020 nanti. Harapnya (093)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 Komentar