Bima, Salam Pena News – Madrasah Aliyah (MA) dan MTs Darussakinah melaksanakan kegiatan Uji Publik Program Tahfidz Juz 29 dan 30, dengan tema “Tanamkan Kencintaan Pada Al-Quran Untuk Keberkahan”, Selasa (21/12/2021).
Sebanyak 20 Hafidz dan Hafidzah berhasil menyelesaikan hafalanya dengan baik. Dalam kegiatan itu turut hadir seluruh Wali Murid dan disaksikan oleh guru-guru lingkup sekolah.
Kepala MTs Darussakinah Sape, Syaiful Mubarak, menjelaskan Kegiatan ini merupakan program prioritas yang sudah di rancang dengan baik sejak awal tahun ajaran baru 2021-2022.
“Alhamdulillah hari ini kegiatanya berjalan dengan baik, kami menargetkan anak-anak cukup menghafal 3 Juz sampai dengan selesai, tetapi ternyata sudah ada juga siswa yang baru kelas VII sudah hafal 1 setengah Juz”, tuturnya.
Iya menambahkan, Program ini akan terus dilanjutkan setiap tahunya, peserta kedepanya akan dibuatkan format untuk pengembangan dan bimbingan tekhnik hafalan.
“Setelah ini akan dilakukan penguatan lewat pengembangan-pengembangan sehingga para hafidz tidak hanya bisa menghafal, tetapi termasuk akan diajarkan tekhnik menghafal yang akan selalu dimodifikasi serta disesuaikan dengan keadaan para siswa.
“Kami juga akan membuatkan kelas khusus bagi siswa-siswi untuk tahun ajaran baru selanjutnya (Boarding clas), dan untuk kedepanya akan diupayakan agar dipondokan khusus kelas Hafidz”, jelasnya.
Iya juga mengharapkan bagi semua orang tua yang ingin menjadikan anaknya seorang hafidz agar menitipkan anaknya untuk mengenyam pendidikan di Madrasah Aliyah (MA) dan MTs Darussakinah.
“Insya Allah kesiapan dari Ustad dan ustadzah kami akan mampu membina dan mengajarkan ilmu Al-Quran agar tercipta Hafidz yang mampu menguasai Al-Quran”, tegasnya.
Sementara itu, Sri Sukmawati, S.Pd.I Guru pembina Tahfidz mengatakan kegiatan tahfidz ini merupakan program unggulan yang ada di Madrasah Aliyah (MA) dan MTs Darussakinah
Menurutnya, kegiatan tahfidz ini merupakan sarana untuk melihat sejauh mana perkembangan siswa selama mengikuti program tersebut sehingga bisa menjadi bahan evaluasi untuk kedepanya
“Kami berharap lewat program ini, dapat melahirkan banyak hafidz dan hafidzah yang akan dapat membanggakan orang tua serta membawa nama baik Yayasan Pendidikan dan Sosial Assakinah”, jelasnya.
Program tahfidz ini tetap menjadi unggulan, berharap kedepan para siswa-siswinya dapat dibentuk menjadi generasi yang Qur’ani dan Berakhlak Islami.
(AR)
