Bima, Salam Pena News ~ Tidak memiliki kontribusi terhadap masyarakat nelayan Anggota DPR RI, H. Johan Rosihan, ST. Mendapat kritikan dari Ketua BEM STISIP Mbojo Bima.
Khairul Ketua Badan Eksekuti Mahasiswa STISIP Mbojo Bima, meminta Anggota Dewan agar sekiranya mengevaluasi tambak se-Kabupaten Bima dengan menggunakan haknya sebagai Anggota Dewan.
Khairul selaku Ketua Bem STISIP Mbojo-Bima sekaligus pemuda yang tinggal dipesisir pantai meminta anggota DPR RI Komisi IV utusan masyarakat Pulau Sumbawa, H. Johan Rosihan agar sekiranya tambak udang yang ada di Kabupaten Bima segera dievaluasi terkait izin Amdal dan UPL/UKL.
Khairul, menilai bahwa tambak yang beroperasi di Kabupaten Bima hanya ada satu tambak yang mengantongi izin Amdal, UPL/UKL, akan tetapi belum memiliki IPL, dan ini akan berdampak mencemari ekosistim laut. Seharusnya perusaan tambak yang beroperasi di Bima ada niat baik mengurus ijin sesuai Undang-Undang yang berlaku.
Lebih lanjut Ketua BEM STISIP-MB meminta kepada DPR RI Dapil IV utusan Pulau Sumbawa agar berkoordinasi kepada Kementerian Perikan dan Kelautan RI untuk mengevaluasi seluruh tambak yang ada di Kabupaten Bima
“Kami meminta kepada DPR RI Dapil Pulau Sumbawa untuk mengevaluasi tambak CV. Sape Sukses Bersama yang melakukan pelebaran lahan tanpa ada izin dan rekomendasi dari pemerintah setempat dan bila perlu melakukan langkah hukum. Biar menjadi pelajaran bagi investor lainnya,” tegas Khairul, Jum’at (11/03/2022).
(AW)