Bima, Salam Pena News – STKIP Taman Siswa (Tamsis) Bima gelar diskusi pendidikan anti korupsi dengan dirangkaikan pameran produk hasil mata kuliah, Sabtu (17/06/2023).
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua STKIP Taman Siswa Bima Dr. Ibni Khaldun, M.Si, Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Faturahman, M.Pd, Kasi Tindak Pidana Khusus Sigit Muharam, MH, Kasi, koordinator Kampus II STKIP Taman Siswa kota Bima Sri Lastuti, M.Pd dan Dosen pengampu matakuliah pendidikan anti korupsi
Mulyadin, M.Pd.
Ketua STKIP Taman Siswa Bima Dr. Ibnu Khaldun dalam sambutannya mengatakan bahwa seminar tersebut menurutnya harus selalu di gelar.
“Karena agar tenaga pendidik kita menjadi orang yang siap melawan korupsi,” ucapnya.
Dalam penyampaian narasumber Sigit Muharam memantik diskusi dengan mengajak mahasiswa menjadi bagian terdepan melawan perilaku korupsi. Terutama menjaga diri dan keluarga agar menghindari perilaku koruptif.
“Menjaga diri, keluarga dan bangsa agar dijauhkan dari korupsi,” ucapnya.
Narasumber Faturahman, M.Pd memantik urgensi pendidikan anti korupsi di sekolah dasar dengan menerapkan pendidikan karakter, beragama, disiplin dan selalu berlaku jujur, baik lewat mata pelajaran maupun kegiatan ekstra kulikuler.
STKIP Tamsis Bima Gandeng Mahasiswa Whorksop Penataan Pembelajaran PKN SD
Hal yang senada juga disampaikan Taufik, MH bicara soal konsep pendidikan antikorupsi disekolah dasar dengan selalu menjaga integritas, jujur dan disiplin.
Sementara Edy Suparjan panelis kegiatan seminar, mengatakan bahwa pendidikan anti korupsi harus mulai diterapkan sejak dini.
“Seperti di lingkungan sekolah, keluarga maupun lingkugan masyarakat,” cetusnya. (Aw)