Kota Bima, Salam Pena News ~ Universitas Nggusuwaru (UNSWA) resmi melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PPKMB) tahun 2025 dengan mengangkat budaya lokal khas Bima, Tembe Nggoli, sebagai tema utama. Sebanyak 450 mahasiswa baru (Maba) turut ambil bagian dalam kegiatan ini yang digelar di Aula Djafar Amyn, Selasa (02/09/2025).
Ketua Panitia PKKMB UNSWA 2025, Israfil, S.Pd , M.Si menyampaikan pentingnya penguatan identitas budaya lokal di tengah arus globalisasi. Menurutnya, Tembe Nggoli tidak hanya bernilai estetika, tetapi juga mengandung filosofi luhur tentang kerja keras, kesederhanaan, dan kebersamaan masyarakat Bima.
“Melalui PPKMB 2025, kami ingin menanamkan kepada mahasiswa baru bahwa budaya lokal adalah akar yang harus dijaga. Tembe Nggoli menjadi simbol kebanggaan yang patut diwarisi sekaligus dikenalkan ke dunia luar,” ungkapnya.
Kegiatan PPKMB tahun ini dirangkai dengan berbagai agenda, di antaranya pengenalan sistem akademik, kuliah umum, hingga penampilan seni budaya. Salah satu momen yang paling berkesan adalah parade mahasiswa baru dengan balutan Tembe Nggoli, yang menggambarkan kekayaan motif dan makna filosofis kain tradisional Bima.
Dia juga menambahkan bahwa pengangkatan tema budaya lokal merupakan langkah strategis UNSWA dalam melahirkan generasi muda yang berkarakter Nggusuwaru.
“Kami berharap mahasiswa baru tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga mampu menjadi duta pelestari budaya lokal. Dengan memahami jati diri budaya, mereka akan lebih siap menghadapi tantangan di era modern,” jelasnya.
Dengan semangat Tembe Nggoli, UNSWA menegaskan komitmennya untuk mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas dan kompetitif, tetapi juga berbudaya dan berkarakter.
(EB)
