Dompu, Salampena News –Pemerintah Kabupaten Dompu melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas industri lokal dengan menggelar Pelatihan Gugus Kendali Mutu (GKM) bagi para pekerja rumah produksi rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT) di Desa Woko, Kecamatan Pajo.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin, 8 Desember 2025 tersebut dibuka secara resmi oleh Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda (Plt. Asisten I) Kabupaten Dompu, Ardiansyah, SE, yang hadir mewakili Bupati Dompu.
Dalam sambutannya, Ardiansyah yang juga menjabat sebagai Kepala Bakesbangpol menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis Pemerintah Daerah dalam memperkuat daya saing industri rokok rumahan sektor yang selama ini menjadi salah satu penggerak ekonomi masyarakat Desa Woko.
“Pelatihan ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten dalam mendukung dan memajukan industri lokal, khususnya sektor rumah produksi rokok SKT yang menjadi salah satu tulang punggung perekonomian di desa ini,” ujar Ardiansyah.
Ia menambahkan bahwa penerapan Gugus Kendali Mutu (Quality Control Circle) sangat diperlukan di tengah persaingan pasar yang semakin ketat. Konsumen saat ini menuntut produk berkualitas tinggi, konsisten, dan memiliki standar produksi yang baik.
Melalui pelatihan GKM ini, peserta mendapatkan pembekalan materi antara lain:
1. Peningkatan Standar Kualitas- Pemahaman tentang standar mutu mulai dari bahan baku hingga produk akhir.
2. Efisiensi Produksi- Teknik mengidentifikasi potensi kecacatan dan pemborosan dalam proses produksi.
3. Kesadaran Mutu- Pembentukan budaya kerja yang menempatkan kualitas sebagai prioritas utama.
Ardiansyah berharap seluruh materi yang diberikan dapat diterapkan secara maksimal sehingga mampu meningkatkan mutu produksi, berdampak pada peningkatan pendapatan pekerja dan kesejahteraan masyarakat Desa Woko.
“Ikutilah pelatihan ini dengan serius dan disiplin. Manfaatkan kesempatan untuk berdiskusi serta menyerap ilmu dari para narasumber yang ahli di bidangnya,” pesan Ardiansyah menutup sambutannya.
Pelatihan ini juga merupakan bagian dari implementasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang difokuskan pada kegiatan produktif dan penguatan kapasitas pelaku industri lokal.
Kegiatan berlangsung dengan antusias dan dihadiri oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kabid Perdagangan, Camat Pajo, para pekerja rumah produksi rokok SKT, tokoh masyarakat, serta unsur pemerintah daerah lainnya.
Dengan adanya pelatihan ini, kualitas produksi rokok SKT Desa Woko diharapkan semakin meningkat sehingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Program ini juga menjadi bagian dari upaya mewujudkan Visi Misi Pemerintah Kabupaten Dompu: Dompu Maju melalui penguatan ekonomi masyarakat. (*)
