Mataram, Salam Pena News – Kemiskinan di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) belum saja menemukan solusi dari pemerintah. Terlihat, ada saja warga kota Mataram bernasib malang, tidur di trotoar, persis halaman depan Kantor Dinas Ketahanan Pangan NTB, Jalan Majapahit.
Satu keluarga berjumlah 7 orang, berasal dari Kelurahan Kekalik Kota Mataram, setiap saat mengadu nasib ditengah terik matahari demi mendapatkan bantuan dan uluran tangan pemerintah. Atau bahkan masyarakat berkecukupan, berharap bisa membantunya.
Saat ditanya, Ibu Misnah salah satu dari mereka mengaku terpaksa tidur ditrotoar. Karena panggilan kebutuhan, komplotan keluarga tersebut, tidurnya pun tidak hanya diwilayah Kekalik, tetapi lokasi lain bisa di tempati.
“Kalau nggak begini, kita nggak bisa bertahan hidup pak,” ucap Ibu Misnah, Jum’at (8/10/2021) saat dikonfirmasi awak Salam Pena News.
Dikatakanya, setiap hari Jum’at pagi, Ibu Misnah dan keluarga pasti keluar rumah, siap-siap mengambil tempat strategis untuk ditempati. Dengan harapan ada sumbangan, atau bantau dari Pemerintah. Seperti diketahui Ibu Misnah dan Keluarga menempati trotoar, halaman depan Kantor Dinas Ketahanan Pangan NTB, Jum’at pagi.
“Setiap Jum’at mas kita tidur disini, kadang bisa pindah-pindah. Kita berharap ada bantuan nasi, atau uang dari orang baik. Kalau nggak ada, terpaksa kita mengumpulkan botol, plastik, bahkan kayu untuk kita jual,” imbuhnya.
Alasan lain, karena kondisi ekonomi terpuruk akibat Covid-19 memaksa mereka keluar bersama anak-anaknya untuk mencari nafkah demi menyambung hidup tiap hari. Pihaknya berkehendak, agar bantuan Covid-19 bisa merata dibagikan pemerintah kepada yang berhak menerimanya.
(ARF)