Bertahun-tahun Jalan Rusak Hingga Akibatkan Kecelakaan, Pemuda Langgudu Tuntut Perbaikan ke Pemerintah

Bima, Salam Pena News ~ Untuk kesekian kalinya, warga meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bima untuk memperbaiki ruas jalan rusak di wilayah desa Kalodu, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima.

Rifaid, pemuda asal Langgudu, menyebutkan sampai saat ini pemerintah daerah belum juga menunaikan tugas dan kewajiban mereka membenahi jalan di desa Kalodu – Langgudu. Dan, untuk kesekian kalinya, Rifaid berharap Bupati Bima bisa mewujudkan apa yang jadi harapan masyarakat Kalodu.

“Akses jalan atau tranportasi yang baik adalah kebutuhan dan harapan masyarakat” kata Rifaid ditemui di Langgudu, Senin (14/02/2022).

Menurutnya, kalau terus dibiarkan tanpa ada perbaikan maka bisa terus terjadi kecelakaan dikarenakan medan jalan tanjakan yang cukup ekstrim dan bahu jalan rusak parah.

Rifaid juga menjelaskan, sudah belasan tahun jalan ke Kalodu diabaikan dalam kondisi rusak parah dan sering mengakibatkan kecelakaan.

“Kalodu bagaikan desa yang dianak tirikan oleh pemerintah daerah kabupaten Bima, udah lama sekali jalan itu rusak, belum juga mau diperbaiki,” ujarnya.

Kalodu adalah desa yang syarat dengan sejarah Bima, di sana dibangunya Masjid pertama (Masjid Kamina/Nggusu Waru) untuk penyebaran Islam di tanah Bima. Kalodu juga merupakan desa penghasil sumber daya alam pertanian dan perkebunan yang melimpah. Oleh karena demikian akses jalan menjadi kebutuhan utama warga Kalodu dan sekitarnya.

“Kalodu merupakan tempat bersejarah bagi Kesultanan Bima, di sanalah dibagun pertama kali Masjid untuk penyebaran Islam,” tuturnya.

Dengan sering terjadinya kecelakan, Rifaid berharap pemerintah segera memberbaiki infrastruktur jalan yang ada di Kalodu.

“Cukup kecelakan kemarin menjadi perhatian khusus pemerintah, kami berharap Bupati Bima segera menganggarkan dana untuk permaikan jalan di Kalodu,” harapnya.

Atas nama pemuda Langgudu, Rifaid juga menegaskan, apabila tuntutan perbaikan jalan desa Kalodu tidak segera diindahkan, maka pemuda Langgudu akan melakukan aksi penghadangan atas kehadiran Bupati dan Wakil Bupati Bima ke kecamatan Langgudu.

“Kami akan lakukan penghadangan pada Bupati dan Wakil Buapti Bima, jika tuntutan kami tersebut tidak segera diindahkan,” tegasnya.

(EB)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *