Oleh ; Nur Komariah
akhir-akhir ini masyarakat di hebohkan oleh isu berita masuknya virus corona khususnya di bima, virus ini pertama kali muncul di kota wuhan,propinsi hubei, cinna bagian tengah.akibat munculnya corona atau (COVID-9) ini banyak masyarakat yang merasa takut dengan beredarnya berita bahwa virus corona telah menyebar di NTB.walaupun virus ini belum pasti adanya di NTB ada baiknya kita berjaga-jaga,karna islam juga mengajarkan kita untuk mencegah dari pada mengobati.
Beberapa Masyarakat khusunya di bima sendiri banyak yang waspada terhadap isu beredarnya virus corona atau (COVID-9),beberapa masyarakat memilih berdiam diri didalam rumah dan banyak menghabiskan waktu di dalam rumah atau lingkungan rumah saja,dan masyarakat di NTB kalau keluar rumah mereka memakai masker karna khawatir terkena virus corona,dan stok masker di pasaran pun sulit di dapatkan dan harga masker saat ini melambung tinggi di banding sebelum hadirnya virus corona yang merenggut nyawa beberapa orang di cina, dalam kajian biologi virus ini merupakan jenis virus dari famili coronaviridae.
Dalam segi pendidikan pengaruh virus corona atau (COVID-9) ini adalah berhentinya proses belajar mengajar di sekolah baik TK, SD,SMP,SMA maupun perguruan tinggi berdasarkan surat edaran keputusan Gubernur nusa tenggara barat (NTB) Dr.Hj.sitti rohmi djalilah, M.Pd mengeluarkan surat himbauan di liburkannya pelajar intruksi belajar lewat online itu pada hari senin (16/3/2020) berlaku selama 14 hari atau hingga 30 Maret 2020. untuk mencegah menularnya virus corona atau (COVID-9). Bagi mahasiswa sendiri para dosen memberikan tugas lewat onlain untuk di kerjakan di rumah ini membuat beberapa mahasiswa mengeluh karna menumpuknya tugas yang diberikan para dosen mata kuliah.
Bagi saya sendiri bukan karna tugas yang banyak yang diberikan para dosen tapi tugas yang diberikan lewat onlain itu susah di mengerti oleh beberapa mahasiswa khususnya saya sendiri karna penjelasan yang di berikan lewat onlain sulit di pahami dibanding di dalam bangku perkuliahan.dan pengaruh virus ini juga belajar di rumah atau kos dengan memanfaatkan teknologi tidak begitu efektif,dosen memberikan tugas lewat online dan komunikasi lewat online juga tidak terlalu berjalan dengan lacar,sehingga berpengaruh sekali dalam pendidikan saat ini.
