Bima, Salam Pena News-Kab.Bima – Tambora salah satu Kecamatan di Kabupaten Bima yang kaya akan alamnya Sukses kegiatan yang di selenggarakan di kantor induk TAMAN NASIONAL Ketua kelompok madu hutan tambora mengikuti Study Banding di Kapuas Kalimantan Barat. (01/26/19)
Kegiatan ini berlangsung selama 1 hari dengan Tema “Pelatihan Membuat Tikung Madu” yang di hadiri oleh 3 kelompok yang mewakili 3 daerah antara lain “MAHURA” (Madu Hutan Tambora) Kabupaten Bima, Citra Madu Lestari Kabupaten Sumbawa dan APDS Danau Sentarum Kalimantan Barat.
Sahrul irawan sebagai Ketua kelompok Madu Hutan Tambora “MAHURA” dalam kegiatan tersebut mengatakan ” Kami dari kelompok madu hutan tambora sangat mengharapkan partisipasi dari lembaga TAMAN NASIONAL khususnya TAMAN NASIONAL TAMBORA agar terus membimbing kelompok madu kami di Desa Oi Katupa Kecamatan Tambora, agar kelompok kami mampu mimiliki daya saing dalam hal penghasilan dan peningkatan omset kelompo kami.” Ungkapnya.
Kegiatan yang juga di hadiri oleh Kades Oi Katupa sekaligus pendamping kelompok Mahura Tambora, Ia mengatakan” Desa Oi katupa itu adalah desa yang memiliki madu yang berlimpah yang setiap di panen oleh masyarakat mampu menghasilkan 20 liter”. Ucapnya.
Syafrin Sp.d, “Juga menambahkan kelompok madu tambora salah satu kelompok terbaik yang mengelola madu asli, hal ini terbukti “Saya dan ketua kelompoknya, di undang untuk study banding di Kapuas Kalimantan Barat untuk mempresentasikan kekayaan alam tambora dan air madu asli tambora serta sistim pengelolaanya”. Ujarnya.
Masih dengan Kades Oi Katupa, “sepulang Study Banding di kalimantan Barat nanti Kelompok “Mahura” Tambora muda-mudahan kelompok ini dapat membuat tikung madu dan sukses mengangkat nama baik daerah Kabupaten Bima”.
Kita juga butuh suport dari banyak pihak terutama pemerintah daerah untuk mendukung pengelolaan madu lokal. Dan adapun kendalanya adalah pemasaranya yang kurang maksimal.”katanya.(Ofen)
